Kamis, 11 Desember 2008

Elternsprechabend

Setelah dapet undangan berkali-kali untuk datang ke acara Elternsprechabend, baru tadi malem, Abi bisa dateng ke sekolah.  Bukan apa-apa, karena sibuknya ngurusin riset & disertasi, Abi tuh suka lupa melulu bawaanya.  Jadi walaupun sudah mengisi surat kesediaan untuk datang, suka baru nyadar besoknya atau beberapa hari sesudahnya .  Aku sendiri belum bisa datang mewakili Abi sebab Deutschku baru mulai kursus lagi... masih sangat sedikit kosa kata yang kumiliki, jadi belum pede deh, & belum masuk kualifikasi.
Elternsprechabend adalah pertemuan antara orangtua & guru untuk membahas perkembangan anak selama disekolah.  Setiap orangtua diberi waktu sekitar 15 menit untuk mendengarkan penjelasan dari guru plus diskusi jika ada permasalahan.  Penjelasan yang disampaikan adalah berupa prestasi anak, kelebihankelebihan anak plus kekerangan yang harus segera diperbak.  Alhamdulillah wa syukurillah 90% kabar gembira.  Dan kabar gembira itu kami sampaikan juga ke anak-anak supaya mereka bisa tambah percaya diri.  Supaya mereka bisa mendapatkan tambahan citra opsitif tentang diri mereka sendiri.  Sinar kegembiraan terpancar dari wajah mereka ditambah lonjakan ekspresi lewat gerak dan sedikit "teriak".  Tapi segera kami ingatkan bahwa semua adalah berkat pertolongan Allah, tidak boleh sedikitpun terbersit dihati mereka rasa sombong ujub, takabur & ria. 

Elternsprechabend disini memang selalu dilaksanakan pada "jam malam".  Acara biasanya berlangsung sekitar jam 8-an.  Lain lagi dengan Insantama.  Pertemuan antara orangtua dan guru rutin dilaksanakan setiap sebulan sekali.  Waktu yang dipilih adalah hari sabtu usai anakanak mengikuti program ekspresi.  Waktunya juga diatur sedemikian rupa supaya orang tua yang mempunyai lebih dari satu anak di insantama bisa mengikuti setiap pertemuan, jadi diusahakan sedemikian rupa supaya tidak ada yang bentrok.
Sama, seperti diacara Elternsprechabend, pada peretemuan ini dfbahas mengenai kelebihan & kekurangan siswa, prestasi, serta rencana pembelajaran sebulan kedepan.  Kadang ada orangtua yang menyampaikan keluhan yang mereka terima dari anaknya, misalnya ada anak yang merasa terdzalimi.  Biasanya kita menangani hal tersebut secara umum dalam arti, permasalahan akan dibahas dikelas, dibahas dalam sebuah cerita, dan anak diberi kesempatan untuk sumbang saran.  Semua itu dilakukan agar pesan-pesan moral sampai kepada semua siswa.  Tapi hal itu sangat jarang dan jarang sekali terjadi, karena sebagai sekolah Islam terpadu, Insantama selalu berusaha memadukan setiap pelajaran dengan pesan-pesan ruhiyah dalam kehidupan.

5 komentar:

  1. Teteh ^_^
    Kumaha damang...? add Dee donk... (ummi_ammar_arham@yahoo.com)

    BalasHapus
  2. Jazaakillaahu khoyron, Teteh.. menambah wawasan dan perbendaharan kata. ^_^
    Afwan, Teh... ponakans saya di sekolahan pakai bahasa apa? Inggris or jerman?

    BalasHapus
  3. Jerman, Sov. Sebab bukan sekolah internasional ^_^

    BalasHapus
  4. nanti kalo sdh jago..ajari ya bu..

    BalasHapus