Senin, 29 September 2008

malam-malam terakhir

terpekur di atas sajadah, dimalam-malam terakhir kucoba reningi diri.  ya Robb begitu banyak kekurangan yang kupunya.  Begitu banyak kelalaian yang kulakukan.
Satu yang begitu kusadari saat itu, bahwa aku belum bisa menjadi ibu yang baik untuk anak-anakku. 
Maka kupohonkan ampun padaNYA atas kelalaianku dalam menjalankan amanah yang satu ini.
dan kupinta padaNYA agar IA selalu menjaga anak-anakku dari segala mara bahaya, kupintakan juga agar IA selalu memberi cinta pada semua anak-anakku, juga kupintakan agar IA titipkan sebait cinta untuk mereka dari orang-orang yang mencintaiNYA, juga dari semua orang yang berada disekitar mereka.  kupintakan agar anak-anakku diberi kecerdasan untuk memahami ayat-ayatNYA baik yang qauliyah, maupun qauniyah.  Kupintakan juga kesejahteraan didunia serta kebahagiaan lahir dan batin di dunia dan akhirat untuk anak-anakku.  ku titipkan mereka agar selalu dalam penjagaanNYA.

Nak, umi memang belum bisa menjadi ibu yang baik untuk kalian, tapi ketahuilah bahwa umi mencintai kalian semua karena Allah semata.  Maaf umi nak, atas segala kekurangan, atas segala kesalahan.

5 komentar:

  1. Kasih ibu, sepanjang badan. Sayang ibu, sepanjang jalan. Cinta ibu, sepanjang hayat..... semua telah teh berikan kepada putra-putri teh tercinta...

    BalasHapus
  2. aamiin.. aamiin.. aamiin, ya Robbal 'aalamiin..

    BalasHapus
  3. amin teh...............doakan saya juga ya teh supaya bisa jadi ibu yg baik dan rajin ibadahnya kayak teteh

    BalasHapus